Ditabrak Truk, IPAL Puskesmas Prambanan Senilai Rp 400 Juta Rusak
Peristiwa

Ditabrak Truk, IPAL Puskesmas Prambanan Senilai Rp 400 Juta Rusak

Prambanan,(klaten.sorot.co)--Kecelakaan tunggal truk di Jalan Yogya- Solo, Desa Kemudo, Kecamatan Prambanan, Selasa (03/12), ternyata tak hanya merusakkan dua tiang telepon dan pagar puskesmas. Satu unit instalasi pengelolaan air limbah (IPAL) milik Puskesmas Prambanan juga ikut rusak.

Kepala Puskesmas Prambanan, Ahmad Budoli mengatakan kecelakaan lalulintas tersebut mengakibatkan pelayanan di puskesmas kurang maksimal. Sebab jaringan internet terputus yang membuat layanan via online tidak bisa diakses, meliputi daftar tunggu antrian hingga pelaporan harian.

Pelayanan jelas terganggu. Karena jaringan wifi terputus, padahal itu untuk akses internet pelayanan kami via online,” ujarnya saat ditemui usai terjadinya kecelakaan truk, Selasa siang.

Lebih lanjut disampaikan selain terganggunya pelayanan, kerugian lain yakni kerusakan pada pagar puskesmas. Tak hanya itu, kerugian yang cukup fatal adalah kondisi IPAL yang ikut rusak setelah ditabrak truk. Sebab setelah dicek oleh teknisi, alat untuk mengolah limbah itu tidak bisa berfungsi. 

Padahal, lanjut Ahmad, pembuatan IPAL itu menelan dana sekitar Rp 400 juta. Keberadaan IPAL sangat penting, karena untuk mengurai limbah berbahaya. Kendati demikian, untuk saat ini pihak Puskesmas Prambanan masih menghitung lebih lanjut kerugian akibat kecelakaan lalulintas itu.

Pembangunan IPAL itu sekitar Rp 400 juta, sekarang sudah tidak berfungsi. Karena IPAL ini kalau rusak sebagian atau rusak semua, tetap saja tidak bisa digunakan,” imbuhnya.

Atas kejadian ini, ia berharap kepada pihak terkait bisa memulihkan keadaan agar pelayanan Puskesmas Prambanan kembali lancar seperti semula. Pihaknya juga sudah bertemu dengan pihak perusahaan truk dan Polsek Prambanan. Ia disarankan untuk menghitung kerugiaan terlebih dahulu.

Nanti setelah menghitung kerugian, kita disarankan untuk melapor ke Unit Laka Satlantas Polres Klaten. Nanti prosesnya bagaimana ya kita ngikut,” pungkasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, truk box Hyunday B 9153 BXR muatan air mineral yang dikemudikan oleh, Dwi Budi Hendriyanto (25) asal Caturtunggal, Depok, Sleman menabrak pagar Puskesmas Prambanan. Kecelakaan itu diduga lantaran power stering pada truk rusak.