Kandang Ternak Dibobol Maling, Ratusan Ekor Bebek Raib
Delanggu, (klaten.sorot.co)-- Kandang ternak bebek milik, Sri Wahyuni (42) yang ada di Dukuh Bulan, Desa Banaran, Kecamatan Delanggu dibobol maling sebanyak dua kali dalam rentang waktu dua bulan. Akibat dua peristiwa pencurian itu, Sri Wahyuni merugi banyak karena ratusan ekor bebek raib.
Sri Wahyuni mengatakan kejadian pertama dialami pada bulan Oktober lalu. Kandang bebek yang berada di tengah area persawahan itu dibobol dan sekitar 200 ekor bebek raib. Kemudian kejadian kedua dialami pada, Senin (22/11/2021) kemarin yang mengakibatkan 30 ekor bebek raib.
"Kejadian pertama sekitar bulan 10, sekitar 200 ekor dicuri. Kemudian yang kedua pada Senin kemarin, ada 30 ekor yang dicuri," ujar dia, Rabu (24/11/2021).
Sri Wahyuni mengaku pelaku masuk ke dalam kandang dengan cara menjebol dinding yang terbuat dari anyaman bambu. Pasca kejadian pertama, Sri Wahyuni kemudian memasang kamera CCTV. Namun ternyata kandang ternaknya kembali dibobol dan pelaku sempat terekam CCTV.
"Untuk kejadian yang kedua ini awalnya saya dapat kabar dari tetangga yang sedang garap sawah kalau ada dinding yang jebol. Lalu saya cek CCTV dan ternyata ada yang mencuri," kata dia.
Dari rekaman CCTV, pelaku adalah seorang laki- laki. Pelaku masuk ke dalam kandang sambil membawa karung. Dalam menjalankan aksinya pelaku terlihat tenang saat menangkap satu per satu bebek kemudian dimasukkan ke karung. Setelah itu pelaku kabur dengan mengendarai sepeda motor.
"Kalau dilihat dari waktunya sih cepat (saat beraksi) mungkin seperempat jam. Setelah karung diikat, pelaku langsung kabur," imbu dia.
Lebih lanjut Sri Wahyuni mengakui akibat dari dua peristiwa pencurian tersebut dirinya mengalami kerugian sangat banyak. Sebab, harga jual satu ekor bebek kisaran Rp 75 ribu. Saat ini peristiwa pencurian sudah dilaporkan ke aparat kepolisian dan masih dalam pemeriksaan lebih lanjut.
"Ruginya ya banyak, bisa dihitung saja harga satu ekor itu Rp 75 ribu. Ini ditangani polisi," pungkasnya.
