Begini Kronologi Perkelahian Antar Teman Berujung Maut di Jogonalan
Jogonalan, (klaten.sorot.co)-- Polres Klaten mengggelar rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap, Trimo Lewong (65) yang meninggal dunia setelah dibacok teman dekatnya di Dukuh Bangunrejo Kidul, Desa Granting, Kecamatan Jogonalan, Kamis (25/11/2021). Dalam rekonstruksi itu, ada 18 adegan diperagakan.
Rekonstruksi dilakukan di lokasi kejadian atau kediaman pelaku, Soleman (65) di Dukuh Bangunrejo. Korban merupakan warga Desa Kanoman, Kecamatan Karangnongko. Reka adegan diawali dengan kedatangan korban ke rumah pelaku menaiki sepeda motor. Korban kemudian dipersilahkan masuk ke rumah pelaku.
Korban dan pelaku selanjutnya duduk santai sambil menenggak minuman keras. Ditengah obrolan, tiba- tiba keduanya terlibat cekcok. Pelaku diduga tersinggung dengan perkataan korban. Korban juga sempat memukul pelaku. Lantaran tak terima, pelaku mengambil parang dan disabetkan ke leher korban.
Seketika itu korban ambruk dan meninggal dunia. Mendapati korbaan sudah tak bernyawa, pelaku langsung keluar rumah dan mendatangi rumah ketua RW setempat untuk mengakui perbuatannya. Ketua RW selanjutnya melapor ke Polsek Jogonalan dan tak berselang lama pelaku digelandang polisi.
"Ada sekitar 18 adegan. Awalnya korban datang sudah dalam kondisi habis minum miras. Lalu mereka meminum miras, cekcok dan terjadi perkelahian. Tersangka ambil parang dan dibacokan ke korban," ujar Kasi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Klaten, Adhie Nugraha, Kamis siang.
Pihaknya mengaku tidak ditemukan fakta baru dalam rekonstruksi ini. Lewat reka adegan ini untuk memperjelas kronologi kejadiannya sesuai dengan keterangan saksi dan tersangka. Dalam kasus ini, tersangka dijerat Pasal 338 dan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian.
"Dalam rekonstruksi ini tidak ada fakta baru. Sudah sesuai dengan keterangan dari saksi dan tersangka," jelasnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, korban dan pelaku yang merupakan teman dekat itu berkelahi di Dukuh Bangunrejo Kidul, Desa Granting, Kecamatan Jogonalan pada, Jumat (22/10/2021) malam. Akibat perkelahian itu, salah satu diantaranya meninggal dunia lantaran mengalami luka bacok.
