
Menteri Pertanian Targetkan Klaten Bisa Panen Padi Empat Kali dalam Setahun
Delanggu,(klaten.sorot.co)--Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mencanangkan program Indeks Pertanaman (IP) 400 di Klaten, Selasa (11/01/2022). Lewat program IP 400, Kabupaten Klaten ditargetkan bisa menanam dan memanen padi sebanyak empat kali dalam kurun waktu setahun pada lahan yang sama.
Pencanangan dan penanaman padi perdana program IP 400 dilakukan di lahan persawahan Desa Sribit, Kecamatan Delanggu. Penanaman padi perdana dilakukan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo bersama Bupati Klaten, Sri Mulyani. Ikut hadir dalam kegiatan itu sejumlah Dirjen di Kementerian Pertanian.
Klaten mau masuk pada program 4 kali tanam dalam setahun atau IP 400. Baru tahun ini kita canangkan di Klaten untuk mewujudkan swasembada beras harus kita capai. Untuk percontohan kita mulai 1.000 hektar ujar Syahrul Yasin Limpo, Selasa siang.
Pihaknya mengungkapkan program percepatan tanam IP 400 merupakan salah satu terobosan menghadapi anomali perubahan iklim agar persediaan pangan tetap tersedia. Terbukti, rata-rata daerah yang berhasil menerapkan IP 400, mampu memperbaiki varietas, budaya tanam, hingga membangun hilirisasi.  
Pertanian harus semakin maju, bahkan makin kuat menggunakan cara-cara modern. Ini tidak lain untuk mempersiapkan bahwa di tahun 2022 kita dihadapkan dengan iklim ekstrim, sehingga tidak boleh melalukan program seperti yang lalu, kata dia.
Bupati Klaten, Sri Mulyani mengatakan program itu dalam rangka peningkatan produksi padi. Luas tanam untuk program IP 400 ditargetkan 1.000 hektar, nantinya varietas yang digunakan adalah padi Rojolele Srinuk dan varietas padi genjah. Mulyani optimis program itu mampu menjaga ketahanan pangan.
Kami menggunakan varietas Rojolele Srinuk umur genjah 72 hari panen, sudah disiapkan teknik pengendalian organisme pengganggu hama tanaman, offtaker kostraling untuk menghasilkan beras khusus, beras premium dan medium, pungkasnya.