Waduh, Klaten Masih Ada 18.000 Unit Rumah Tak Layak Huni
Ngawen,(klaten.sorot.co)--Jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Klaten hingga kini masih ada sekitar 18.000 unit. Pemkab Klaten memastikan perbaikan RTLH terus dikebut secara bertahap, bahkan pada tahun ini menargetkan akan ada sekitar 1.000 unit yang diperbaiki.
Hal itu disampaikan Bupati Klaten, Sri Mulyani saat menghadiri sosialisasi optimalisasi pengelolaan zakat infaq dan sedekah di Aula Balai Desa Ngawen, Kecamatan Ngawen, Rabu (03/08/2022). Mulyani mengatakan target perbaikan RTLH terus dilakukan bertahap setiap tahunnya.
"Ada sekitar 18.000 unit yang harus segera kita bangunkan. Itu kalau dihitung kan jumlah anggarannya besar, Rp12,5 juta dikali jumlah total itu hampir Rp200 miliar," ujarnya, Rabu siang.
Melihat banyaknya rumah yang harus diperbaiki, Mulyani mengaku perbaikan tidak bisa dilakukan secara bersamaan, melainkan harus secara bertahap. Pemkab Klaten setiap tahunnya selalu menargetkan ada perbaikan RTLH. Pada tahun ini, sedikitnya ditarget 1.000 unit RTLH bisa diperbaiki.
"Bertahap ya (perbaikannya) tidak mungkin dalam satu atau dua tahun. Tahun ini Insyallah 1.000 unit kita perbaiki. Prioritasnya di 25 desa (yang miskin ekstrem) tapi di desa lainnya juga kami berikan," imbuhnya.
Lebih lanjut disampaikan, dalam mempercepat perbaikan RTLH, Pemkab Klaten juga menggandeng sejumlah pihak mulai dari perusahaan swasta lewat program CSR hingga Baznas. Mulyani menyampaikan, Baznas Klaten sudah ditarget bisa membantu perbaikan 100 unit RTLH.
"Saya sudah komunikasi kalau Baznas tahun ini paling tidak ada 100 unit bisa terbangun. Semoga dengan kencangnya sosialisasi Baznas ini bisa membuahkan hasil," pungkasnya.
Sementara itu Ketua Baznas Klaten, Mukhlis Hudaf mengungkapkan dalam setiap tahun Baznas ikut membantu pemerintah memperbaiki RTLH. Pada tahun lalu ada sekitar 60 unit RTLH yang diperbaiki, sedangkan pada tahun ini ditarget bisa naik menjadi 100 unit RTLH akan diperbaiki.
"Agenda Baznas salah satunya adalah membangun RTLH. Karena banyaknya rumah yang tidak layak, kami berusaha tahun ini 100 unit. Maka kami berharap ASN dan masyarakat memiliki kesadaran tinggi untuk menyalurkan zakatnya ke Baznas," kata dia.
