Bapak dan Anak Jadi Korban Pembacokan di Jalan Tikungan Gumulan
Peristiwa

Bapak dan Anak Jadi Korban Pembacokan di Jalan Tikungan Gumulan

Klaten,(klaten.sorot.co)--Dua orang yang merupakan bapak dan anak menjadi korban pembacokan saat melintas di ruas jalan Dukuh Keden, Desa Gumulan, Kecamatan Klaten Tengah, Sabtu (17/09/2022) malam. Akibat kejadian itu, satu orang mengalami luka bacok pada telapak tangan.

Informasi yang dihimpun, korban adalah Junianto (43) dan Anggi (22) warga Kecamatan Kalikotes. Kejadian itu bermula saat Junianto pulang kerja dengan mengendarai sepeda motor. Setibanya di wilayah Srago, Kelurahan Mojayan, Kecamatan Klaten, tiba- tiba sepeda motornya mogok.

Junianto lantas menghubungi keluarganya untuk minta dijemput. Sekitar pukul 22.00 WIB, Anggi datang dengan mengendarai sepeda motor. Lantaran tak kunjung bisa jalan, sepeda motor Junianto kemudian ditarik Anggi menuju perjalanan pulang ke rumah. Mereka melewati jalan Desa Gumulan.

Setelah melewati tikungan Dukuh Keden, mereka dipepet dua orang tak dikenal yang berboncengan menaiki sepeda motor jenis dua tak. Kedua orang tak dikenal itu langsung turun dari sepeda motor untuk mendekati Juniarto dan Anggi. Satu dari dua orang tak dikenal itu membawa parang.

"Satu orang bawa parang. Diayunkan ke anak saya, kena helm dan punggung. Setelah itu diayunkan ke arah saya, kena jok motor. Yang terakhir mau diayunkan lagi ke anak saya, tapi bisa saya tangkis pakai tangan," ujar Junianto Minggu (18/09/2022).

Akibat kejadian itu, telapak tangan Junianto mengalami luka bacok. Setelah berhasil melukai, kedua orang tak dikenal itu langsung kabur ke arah Kecamatan Kalikotes. Sementara Junianto dilarikan ke PMI Klaten untuk mendapat penanganan medis. Setelah itu dirinya melapor ke Polres Klaten. 

"Tangan saya dijahit, sepertinya 30 jahitan. Karena sangat dalam lukanya. Sudah laporan ke Polres Klaten, sudah dimintai keterangan," kata dia.

Dirinya mengaku tidak kenal dengan kedua pelaku yang melakukan pembacokan. Saat beraksi, keduanya tidak memakai penutup wajah. Diperkirakan para pelaku ini masih muda kisaran berusia 20- an tahun. Junianto juga mengungkapkan tidak memiliki masalah dengan siapapun sebelumnya.

Sementara itu Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Klaten, Iptu Eko Pujianto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Korban sudah melapor ke polisi. Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Sebab dari pengakuan korban, antara korban dan pelaku tidak saling kenal.

"Ini masih kita selidiki. Korban sudah melapor tadi malam. Dari laporannya, pelaku berjumlah dua orang, yang satu bawa sajam," pungkas dia.