Terekam CCTV Digondol Maling, Sepeda Motor Penjual Bubur Kembali
Klaten,(klaten.sorot.co)--Sepeda motor milik Sri Lestari (52), seorang penjual bubur yang hilang di dekat Kawasan RSU Islam Klaten, Desa Belangwetan, Kecamatan Klaten Utara tiba-tiba balik pada, Selasa (02/05/2023) malam. Sepeda motor itu dikembalikan ke tempat semula saat hilang.
Kabar kembalinya sepeda motor milik penjual bubur asal Desa Drono, Kecamatan Ngawen itu diunggah di media sosial pada Selasa malam. Dalam postingan itu, dicantumkan foto sepeda motor jenis Supra X yang mirip milik Sri Lestari yang sempat hilang di tempat ia biasa berjualan bubur.
Saya tahunya tadi malam. Pas lewat (di jalan dekat lokasi awal sepeda motor hilang) sekitar pukul 22.00 WIB,” ujar salah Budi, satu tetangga Sri Lestari, Rabu (03/05/2023).
Lantaran melihat sepeda motor milik Sri Lestari yang sebelumnya dikabarkan hilang, Budi lantas berhenti dan mengeceknya. Budi mengaku kebetulan sangat hafal dengan kondisi sepeda motor Sri Lestari karena setiap hari digunakan untuk bepergian dan berjualan bubur di dekat Kawasan RSU Islam.
Saya kebetulan hafal sama sepeda motornya karena sering beli ditempat saya. Pas saya cek ternyata betul,” kata dia.
Sementara itu Kapolsek Klaten Utara, AKP Sugeng Handoko saat dikonfirmasi membenarkan kembalinya sepeda motor tersebut. Hanya saja, pihaknya mengaku untuk kejelasannya masih menunggu klarifikasi dari pihak pelapor karena sebelumnya kejadian itu sudah dilaporkan ke polisi.
Infonya sudah dikembalikan, tapi jelasnya bagaimana akan kita klarifikasi dulu,” kata Sugeng.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, sepeda motor milik Sri Lestari hilang digondol maling saat parkir di depan bank syariah dekat RSU Islam Klaten. Pada saat itu, sepeda motor ditinggal berjualan yang berjarak sekitar 3 meter dengan posisi kunci masih menempel di sepeda motor.
Aksi pencurian sepeda motor itu terjadi pada, Senin (01/05/2023) dan sempat terekam kamera CCTV. Pelaku adalah seorang laki-laki. Sebelum beraksi, pelaku sempat membeli bubur. Pelaku dengan mudah menggondol sepeda motor karena pada saat itu Sri Lestari sedang melayani pembeli.
