Caleg DPR RI dari PSI  Ari Nugroho Siap Kolaborasi dengan Anak Muda Klaten
Politik

Caleg DPR RI dari PSI Ari Nugroho Siap Kolaborasi dengan Anak Muda Klaten

Klaten, (klaten.sorot.co)—Peran anak muda dalam Pemilu 2024 mendatang sangat besar. Pasalnya, para pemilih dalam pesta demokrasi 2024 akan didominasi oleh generasi millenial dan Gen Z.

Hal itu disampaikan oleh Caleg DPR RI Dapil Wilayah V Jawa Tengah dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Ari Nugroho. Menurutnya, anak muda saat ini memiliki peran untuk menentukan arah dalam keberlangsungan bangsa kedepan dengan segala dinamikanya.

Selain melek teknologi, anak muda juga sudah memiliki sudut pandang yang luas. Bahkan saat ini mereka selalu bisa berinovasi menghadapi beragam isu mulai dari politik, ekonomi, sosial, lingkungan hingga isu perubahan iklim.

Melihat perkembangan saat ini, Ari Nugroho berharap anak muda ikut berperan aktif menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan nanti. Pihaknya siap menjalin kolaborasi dengan anak muda untuk membawa Indonesia maju menuju Indonesia emas.

Ari Nugruho memberikan ruang seluas-luasnya kepada generasi muda untuk berdiskusi, terutama dari Dapil V Jawa Tengah meliputi Klaten, Boyolali, Surakarta, dan Sukoharjo. Pihaknya akan bergerilya ke wilayah-wilayah untuk mendengarkan ide-ide dan gagasan dari warga terutama generasi muda.

Saya sangat terbuka lebar kepada kalangan anak muda untuk berdiskusi. Saya yakin mereka punya ide dan gagasan yang harus didengarkan dan diterapkan,” ujarnya, Senin (13/11/2023).

Menurutnya, jangan sampai anak muda antipati dengan politik. Justru sebaliknya, mereka harus mulai diberikan pendidikan politik sejak dini ditengah kemajuan teknologi. 

Ari Nugroho memberikan contoh beberapa tokoh muda nasional yang menginspirasi, antara lain Calon Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka yang akan mendampingi Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden. Gibran adalah generasi millenial yang memiliki pandangan luas untuk kemajuan Indonesia.

Gibran saat ini juga menjabat sebagai Wali Kota Solo. Diusianya yang masih muda, Gibran telah berhasil menjadikan Kota Solo lebih baik dalam waktu yang singkat.

Banyak sekali anak-anak muda yang kini tertarik dengan politik, di nasional ada Mas Gibran. Ada juga Mas Kaesang. Mereka berangkat dari dunia usaha. Sukses di dunia usaha kemudian masuk ke politik. Ini menjadi awal mula yang baik,” jelasnya.

Sebagai calon anggota legislatif dari PSI yang didominasi anak muda, Ari Nugroho juga telah menyiapkan program untuk kalangan anak muda. Diantaranya menyediakan kemudahan dalam berwirausaha, memberikan pelatihan kewirausahaan, pembinaan pelaku UMKM, dan masih banyak lagi.

Saya yakin apabila anak muda ini sudah mulai mandiri dan berinovasi, mereka akan memiliki pemikiran yang luas ,” imbuhnya.

Di Kabupaten Klaten, lanjut Ari, ada sosok anak muda yang memiliki jiwa kepedulian dan semangat tinggi. Dia adalah M Syaifudin Hamid, seorang pemuda asal Desa Taskombang, Kecamatan Manisrenggo yang saban hari mengajar di salah satu sekolah MI di Kabupaten Klaten.

Selain itu, Hamid yang merupakan alumni pondok pesantren itu juga menjadi guru ngaji di sejumlah TPA atau TPQ. Sebagai santri, Hamid memegang teguh dawuh dari guru-gurunya salah satunya adalah tidak menggantungkan penghasilan dari menjadi guru di sekolah maupun guru ngaji.

Dari situ Hamid lantas menggeluti usaha kuliner. Hamid berjualan dari satu tempat ke tempat lain mulai dari event daerah, nasional hingga internasional.

Semangat Hamid tak sampai disitu, dia juga aktif dalam berbagai organisasi. Meliputi Gerakan Pemuda Ansor, salah satu Badan Otonom Nahdlatul Ulama yang bergerak di bidang kepemudaan dan kemasyarakatan ; Badan Koordinasi (Badko) ; dan karangtaruna.

Berbekal pengalamannya, Hamid akhirnya bertekad untuk maju sebagai Caleg DPRD Klaten Dapil 2. Dia ingin mewakili suara santri, rakyat biasa, pedagang, dan guru ngaji untuk membawa Kabupaten Klaten lebih baik lagi.

Kolaborasi Ari Nugroho dan Hamid memiliki dampak positif. Visi dan misi yang mereka gaungkan adalah memberikan kemudahan masyarakat dalam mengakses pelayanan pemerintah mulai dari daerah hingga pusat. Sebab, selama ini cukup banyak persoalan masyarakat yang jarang tersentuk oleh wakil rakyat.